Link building merupakan langkah untuk membangun popularitas situs Anda secara SEO. Sebelum melakukan link building wajib mempelajari hal-hal mendasar tentang backlink. Salah satu hal yang perlu di ketahui seorang link builder adalah tentang backlink dofollow dan nofollow. Dengan mengetahui perbedaan dan efeknya bagi SEO website akan membuat efeketifitas dari backlink yang di tanam dengan penuh perjuangan semakin optimal.
Apa Itu Backlink Dofollow?
Dofollow jika di terjemahkan secara kasar ke bahasa Indonesia artinya adalah ikuti. Backlink dofollow bisa dikatakan backlink yang di ijinkan untuk di ikuti oleh mesin pencari. Tentu saja backlink atau tautan balik jenis ini lebih memberikan dampak bagi SEO website Anda. Jika anda membeli backlink di jasa SEO penyedia link building, content placement, maupun news backlink, Anda wajib memastikan backlink yang Anda beli merupakan dofollow backlink.
Apa Itu Backlink Nofollow?
Kebalikan dari dofollow, backlink nofollow merupakan backlink yang di setting untuk tidak boleh di ikuti oleh mesin pencari. Backlink nofollow tentu kurang berdampak bagi SEO website Anda! Kurang di sini maksudnya dampakanya tidak sebesar jika Anda mendapatkan backlink dofollow. Situs anda tetap perlu backlink nofollow agar terlihat natural, namun komposisinya tetap harus lebih sedikit dari backlink nofollow.
Backlink nofollow di tandai dengan code “rel=nofollow” di dalam tag hyperlink. Anda bisa mengecek source code dari backlink yang Anda tanam sendiri maupun dari jasa SEO dan cek apakah code di linkoutnya di sertakan code “rel=nofollow” atau tidak.
Selain nofollow ada juga indentifikasi backlink dari Google, yaitu sponsorship dan UGC. Berikut pembahasan detail dari kedua format yang di rilis Google pada tahun 2019 ini;
Identifikasi link UGC
‘rel=ugc’ atau “user-generated content” adalah atribut yang digunakan dalam tautan (link) untuk memberi tahu mesin pencari bahwa tautan tersebut berasal dari konten yang dibuat pengguna. Penggunaan ‘rel=ugc’ membantu mesin pencari memahami bahwa tautan itu mungkin bukan tautan editorial langsung dari pemilik situs.
Penerapan ‘rel=ugc’ berkontribusi pada kejelasan sumber dan konteks link, membantu Google dan mesin pencari lainnya untuk memahami dengan lebih baik sumber trafik dan otoritas objek terkait. Dengan penggunaan yang tepat, ‘rel=ugc’ dapat berperan penting dalam strategi link, meningkatkan ketepatan sasaran audience dan mendukung upaya SEO secara keseluruhan.
Indentifikasi Link Sponsored
rel="sponsored"
adalah atribut HTML yang digunakan dalam tautan (link) untuk memberi tahu mesin pencari bahwa tautan tersebut adalah hasil dari sponsorship, iklan berbayar, atau endorsement yang dapat mempengaruhi peringkat SEO. Penggunaan ‘rel=sponsored’ membantu mesin pencari memahami karakteristik tautan tersebut sebagai bagian dari praktik pemasaran berbayar.
Penyertaan ‘rel=sponsored’ menjelaskan transparansi hubungan antara pemasang iklan dan penerimaan kompensasi, yang dapat berpengaruh pada aturan SEO dan penempatan situs dalam hasil mesin pencari. Dengan menyusun tautan sesuai dengan aturan ini, situs dapat mempertahankan kepatuhan terhadap panduan SEO dan mengoptimalkan upaya pemasaran secara menyeluruh.
Dari 4 identifikasi backlink yang dikenali oleh mesin pencari, backlink dofollow atau backlink tanpa identifkasi paling di rekomendasikan dalam link building. Backlink yang berkualitas adalah baclink yang terlihat natural dan berasal dari website dengan otoritas tinggi. Jika anda menggunakan jasa SEO dan di dalam linknya terdapat atribut lain selain dofollow Anda berhak untuk merevisi sesuai dengan kesepakatan.